Advertisement
Pilih Game Android Ringan Pengisi Waktu Kosong, Jangan COC! - Kalian anak muda yang ngaku gamer sejati masih demam Clash Of Clans? Demam kok tahunan bro.
Main COC di sela-sela jam istirahat memang seru. Nyerang-nyerang desa orang, bikin pertahanan dan prajurit biar strong kemudian farming dan lain-lain merupakan aktifitas pokok para pemain game Android paling adiktif di 2015 ini.
Tapi tahukah kalian saking adiktif nya sampai-sampai membuat game tersebut menjadi racun yang amat mematikan (baca: merugikan). Bayangkan. Kerjaan numpuk, diputusin pacar, ngumpul sama belasan temen serasa kayak di kuburan, tidur gak enak, apa lagi makan juga gak enak kepikiran desa nya diserang terus dan masih banyak efek-efek lain gara-gara game ini.
Mana yang katanya "..enak pacaran sama anak Clash Of Clans. Komitmen mbangun town hall nya aja besar, apa lagi komitmen mbangun masa depan bareng kamu"? Lha wong masa depannya aja gak dipikirin.
Di Indonesia, permainan ini mempunyai komunitas yang cukup besar. Dari semua kalangan tidak memandang umur tumpah ruah menjadi satu, saling komunikasi, saling berdiskusi dan membangun satu sama lain. Seluruh kawula muda jika ditanya game Android apa yang terbaik jawabnya COC!
Game Online = Game Candu = Game Adiktif
Ngomongin soal game adiktif, sebetulnya tidak hanya Clash Of Clans saja yang pantas di kambing hitam-kan. Bahkan seluruh game online dari berbagai platform baik itu smartphone atau pun dekstop semuanya memiliki kecenderungan membuat pemainnya candu. Seperti hal nya Dota.
Sebagian orang menganggap sebuah game hanya untuk hiburan semata. Ia tidak akan menghabiskan hampir seluruh waktunya untuk mengurusi game-game nya itu. Mungkin masih banyak yang harus dikerjakan yang lebih bermanfaat dan hasilnya nyata daripada membuang-buang waktu didepan perangkat mati untuk sekedar bersenang-senang.
Namun tidak sedikit juga yang menganggap game adalah sebagian dari hidupnya. Hari berganti siang malam panas hujan sehat sakit tak peduli asal kepuasan bermain dapat ia peroleh. Kebanyakan korbannya merupakan pelajar yang terjerumus ke dalam candu ini.
Akibatnya, kehidupan sosial nya terganggu, sering bolos sekolah, sering pulang tengah malam, boros dalam pengeluaran, emosi berubah-ubah, yang paling parah berani melawan orang tua karena jatah uang saku kurang hanya untuk pergi ke warnet dan bertemu teman seperjuangannya yang lain.
Akibatnya, kehidupan sosial nya terganggu, sering bolos sekolah, sering pulang tengah malam, boros dalam pengeluaran, emosi berubah-ubah, yang paling parah berani melawan orang tua karena jatah uang saku kurang hanya untuk pergi ke warnet dan bertemu teman seperjuangannya yang lain.
Pilihan Game Android Seru Selain Clash Of Clans
Lebih baik lagi jika seluruh orang yang ada menumpuk masing-masing smartphone nya di atas meja dan mulai membicarakan sesuatu yang bermanfaat. Atau cukup bersenda gurau.
Bermain game secukupnya di sela-sela rutinitas sudah cukup membuat Anda bahagia, pikiran juga terasa relax, Anda tidak akan kehilangan kesempatan berharga yang sudah menyambut di depan mata.
Ada banyak pilihan game menarik yang bisa menjadi pilihan Anda selain game adiktif atau online. Tak usah muluk-muluk. Cari game yang mudah dimainkan, tidak membebani pikiran Anda, populer, sebagai contoh seperti Crossy Road.
Tidak masalah jika Anda mempunyai banyak waktu luang untuk mencari hiburan. Bukan salah developer COC atau Dota yang membuat permainan itu namun jika Anda membuang waktu berharga Anda secara percuma alias berlebihan maka sudah saatnya Anda introspeksi.
Apakah masa depan Anda tergantung experience yang Anda bangun di town hall khayalan itu? Think again
Selamat mengisi waktu kosong Anda dengan kegiatan positif. Selamat bermain Clash Of Clans secara positif. Jika dirasa sudah membawa dampak negatif, tombol Uninstall ada di menu Apps di dalam Settings Android Anda.
Mohon maaf jika ada salah kata, menyangkut kelompok tertentu atau menimbulkan kebencian dan hal-hal yang kurang baik yang lain. Artikel diatas hanya sebagai bahan pembelajaran saja. Sikapi dengan bijaksana.
Advertisement